Tampilkan postingan dengan label Tugas. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Tugas. Tampilkan semua postingan

Pengertian CORBA

Common Object Request Broker Architecture (CORBA) adalah teknologi yang dipergunakan untuk heterogeneous computing (sistem komputer dengan berbagai macam lingkungan). CORBA pada dasarnya menggunakan arsitektur client-server dimana klien dan server berupa objek. 
CORBA mendukung apa yang disebut interoperabilitas, yaitu kemampuan saling bekerjasama antar sistem computer.

Proxy Server Adalah

Nama        : Wisnu Priambodo
Nim           : 10.01.53.0040
Kelas         : A1
kelompok  : 5
Blogerahman.staff.unisbank.ac.id
www.unisbank.ac.id 

Proxy server adalah sebuah komputer server atau program komputer yang dapat bertindak sebagai komputer lainnya untuk melakukan request terhadap content dari Internet atau intranet. Proxy Server bertindak sebagai gateway terhadap content-content yang terdapat di internet untuk setiap komputer klien.  Jika digambarkan seperti di bawah ini.
Proxy Server

Remote Procedure Call (RPC)

Nama        : Wisnu Priambodo
Nim           : 10.01.53.0040
Kelas         : A1
kelompok  : 12



Remote Procedure Call (RPC)

Remote Procedure Call (RPC) adalah sebuah metode yang memungkinkan kita untuk mengakses sebuah prosedur yang berada di komputer lain. Untuk dapat melakukan ini sebuah server harus menyediakan layanan remote procedure. Pendekatan yang dilakuan adalah sebuah server membuka socket, lalu menunggu client yang meminta prosedur yang disediakan oleh server. Bila client tidak tahu harus menghubungi port yang mana,client bisa me- request kepada sebuah matchmaker pada sebuah RPC port yang tetap.Matchmaker akan memberikan port apa yang digunakan oleh prosedur yang dimintaclient.
RPC masih menggunakan cara primitif dalam pemrograman, yaitu menggunakan paradigma procedural programming. Hal itu membuat kita sulit ketika menyediakan banyak remote procedure. RPC menggunakan socket untuk berkomunikasi dengan proses lainnya. Pada sistem seperti SUN, RPC secara default sudah ter- install kedalam sistemnya, biasanya RPC ini digunakan untuk administrasi sistem. Sehingga seorang administrator jaringan dapat mengakses sistemnya dan mengelola sistemnya dari mana saja, selama sistemnya terhubung ke jaringan.
Umumnya protokol RPC yang digunakan pada saat ini adalah DCOM (Distributed Component Object Model). Saat ini ada alternatif protokol baru, yakni SOAP (Simple Object Access Protocol), yang berdasarkan pada teknologi XML.
Implementasi RPC
Sun Microsystems Open Network Computing (ONC) : RPC specification, XDR (eXternal Data Representation) standard, UDP atau TCP transport protocol.
Xerox Courier : RPC model, Data representation standard, XNS (Xerox Network Systems) SPP (Sequenced Packet Protocol) sebagai transport protocol, Apollo’s Network Computing Architecture (NCA), RPC protocol, NDR (Network Data Representation).
Kelebihan RPC
• Relatif mudah digunakan
Pemanggilan remote procedure tidak jauh berbeda dibandingkan pemanggilan local procedure. Sehingga pemrogram dapat berkonsentrasi pada software logic, tidak perlu memikirkan low level details seperti soket, marshalling & unmarshalling.
• Robust (Sempurna)
Sejak th 1980-an RPC telah banyak digunakan dlm pengembangan mission-critical application yg memerlukan scalability, fault tolerance, & reliability.
Kekurangan RPC
• Tidak fleksibel terhadap perubahan
- Static relationship between client & server at run-time.
- Berdasarkan prosedural/structured programming yang sudah ketinggalan jaman dibandingkan OOP.
• Kurangnya location transparency
- Misalnya premrogram hanya boleh melakukan pass by value, bukan pass by reference.
- Komunikasi hanya antara 1 klien & 1 server (one-to-one at a time).
- Komunikasi antara 1 klien & beberapa server memerlukan beberapa koneksi yg terpisah.


Prinsip RPC dalam program clien-server 

Membuat Input, Output, dan Operasi Aritmatik dengan PHP

Halo Kembali lagi dengan saya, ini adalah kali ketiga saya posting tentang tugas kuliah selain buat ngumpulin tugas postingan ini juga saya jadikan artiel tutorial, oke.. kalau kalian lihat di tugas yang kemarin-kemarin saya membuat file web statik yang berbasis html maka kali ini saya akan membuat web dinamis berbasis PHP. walaupun kali ini yang saya bahas adalah PHP tetapi kita tidak fokus dalam database (MySQL), disini kita hanya akan melakukan perintah Input, Output, dan Operasi Aritmatik dalam PHP yang dalam contohnya adalah Menghitung Nilai Mahasiswa dengan PHP.

Fungsi dan Elemen FORM pada HTML


Oke halo semua, ini adalah kali kedua saya posting tentang tugas kuliah, dan temanya masih sama dengan minggu kemaren tentang web programing
hanya saja kali ini kita fokus dalam form dan elemen-elemen dalam form, nah! tak usah berlama-lama karena saya sudah kehabisan kata-kata
untuk membuat kalimat basa-basi ini,, Yuk! langsung saja kita lihat contoh coding dibawah.

Tugas WEB PROGRAMING


baik.. ini pertama kalinya saya posting tugas di blog ini, dan ini juga sebagai penambahan kategori baru dalam sitemap blog ini yaitu
kategori "Tugas", nah, mungkin ada pembaca yang bertanya kenapa harus posting tugas diblog wischain? ya karena sekalian buattambah-tambah postingan
sekaligus memperlihatkan struktur template blog wischain bagian index
OK, berikut tugas yang sudah saya buat tentang struktur template blog wischain ini dengan tag tabel..

Nama: WISNU PRIAMBODO
NIM: 10.01.53.0040
Matakuliah: WEB PROGRAMMING
Dosen : JEFFRI ALFA RAZAQ,M.KOM


Coding dan Penjelasan:

<table width="400" height="480" border="1"> //Tag Tabel dengan lebar 400px dan tinggi 480px serta tebal border 1
<tr>
<td height="25" colspan="3" align="center" valign="middle" bgcolor="#FF0000"><font color="#FFFFFF">Navigasi Menu 1</font></td> //Tag td dengan tinggi 25px, mengisi 3 kolom pada suatu table, perataan horizontal ditengah dan perataan vertikal juga ditengah, background warna merah, dan tag font dg font berwarna putih.
</tr>
<tr>
<td colspan="3" align="center" valign="middle">Header</td> //Tag td dengan mengisi 3 kolom pada suatu table, garis lurus ditengah dan garis lurus vertikal juga ditengah.
</tr>
<tr>
<td height="25" colspan="3" align="center" valign="middle" bgcolor="#FF0000"><font color="#FFFFFF">Navigasi Menu 2</font></td> //Tag td dengan tinggi 25px, mengisi 3 kolom pada suatu table, perataan horizontal ditengah dan perataan vertikal juga ditengah, background warna merah, dan tag font dg font berwarna putih.
</tr>
<tr>
<td width="33%" height="28" align="center" bgcolor="#CC3300"><font color="#FFFF00">Judul Konten</font></td> //Tag td dengan tinggi 28px lebar 33%, perataan horizontal ditengah, background warna merah, dan tag font dg font berwarna kuning.
<td width="33%" rowspan="2" align="center" bgcolor="#00FF00">Blogroll</td>//Tag td dengan lebar 33%, mengisi 2 baris pada suatu table, perataan horizontal ditengah, background warna hijau
<td width="33%" rowspan="2" align="center bgcolor="#00FF00"">Menu</td>//Tag td dengan lebar 33%, mengisi 2 baris pada suatu table, perataan horizontal ditengah, background warna hijau
</tr>
<tr>
<td height="33%" align="center">Isi Konten</td>//Tag td dengan lebar 33%, perataan ditengah.
</tr>
<tr>
<td height="150" align="center" bgcolor="#00FF00">Widget 1</td> //Tag td dengan tinggi 150px, perataan horizontal ditengah, background warna hijau
<td height="150" align="center" bgcolor="#00FF00"> Widget 2</td> //Tag td dengan tinggi 150px, perataan horizontal ditengah, background warna hijau
<td height="150" align="center" bgcolor="#00FF00"> Widget 3</td> //Tag td dengan tinggi 150px, perataan horizontal ditengah, background warna hijau
</tr>
<tr>
<td height="25" colspan="3" align="center" bgcolor="#FF0000">footer</td>//Tag td dengan tinggi 25px, mengisi 3 kolom pada suatu table, perataan horizontal ditengah, background warna merah.
</tr>
</table>


Code Asli, Buka Spoiler :
<table width="400" height="480" border="1">
<tr>
<td height="25" colspan="3" align="center" valign="middle" bgcolor="#FF0000"><font color="#FFFFFF">Navigasi Menu 1</font></td>
</tr>
<tr>
<td colspan="3" align="center" valign="middle">Header</td>
</tr>
<tr>
<td height="25" colspan="3" align="center" valign="middle" bgcolor="#FF0000"><font color="#FFFFFF">Navigasi Menu 2</font></td>
</tr>
<tr>
<td width="33%" height="28" align="center" bgcolor="#CC3300"><font color="#FFFF00">Judul Konten</font></td>
<td width="33%" rowspan="2" align="center" bgcolor="#00FF00">Blogroll</td>
<td width="33%" rowspan="2" align="center" bgcolor="#00FF00">Menu</td>
</tr>
<tr>
<td height="33%" align="center">Isi Konten</td>
</tr>
<tr>
<td height="150" align="center" bgcolor="#00FF00">Widget 1</td>
<td height="150" align="center" bgcolor="#00FF00"> Widget 2</td>
<td height="150" align="center" bgcolor="#00FF00"> Widget 3</td>
</tr>
<tr>
<td height="25" colspan="3" align="center" bgcolor="#FF0000">footer</td>
</tr>
</table>



====================

Hasil Screenshot:




Hasil *(Hasil dibawah tidak sama dengan screenshot diatas karena sebelumnya saya telah memodifikasi css tabelnya) :

Navigasi Menu 1
Header
Navigasi Menu 2
Judul Konten Blogroll Menu
Isi Konten
Widget 1 Widget 2 Widget 3
footer




Terjemahkan



Mengenai Saya

Foto Saya

The great pleasure in life is doing what people say you cannot do.

Kategori

Back-to-top